Hallo guys! Semua orang yang berpacaran pastinya ingin melanjutkan ke jenjang yang lebih serius, yaitu pernikahan. Namun untuk menggelar acara pesta pernikahan, kamu harus bisa memastikan sang kekasih terlebih dahulu untuk mau menemani sampai tua nanti melalui proses lamaran. Akan tetapi masih banyak orang yang bingung kapan waktu yang sangat pas untuk melamar wanita, apakah menunggu sang pujaan hati siap menikah? Atau bagaimana? Pada artikel ini kami akan membahas mengenai kapan waktu yang tepat untuk melamar wanita.

Pada dasarnya, kebanyakan wanita untuk dapat menerima lamaran dari pasangannya yaitu menunggu kesiapan dari pria. Seperti yang kita tahu, untuk melamar sang pujaan hati ini semata-mata bukan acara main-main. Lamaran merupakan acara seremonial yang resmi karena pasangan tersebut akan berkomitmen untuk saling mengenal lebih jauh dalam sebuah hubungan.

Lantas, sebenarnya kapan waktu yang tepat untuk melamar wanita? Dalam hal ini membutuhkan beberapa kesiapan baik mental maupun fisik. Berikut penjelasan selengkapnya!

Persiapkan Mental

Hal pertama yang harus dibangun untuk melamar wanita yaitu persiapkan mental. Seorang pria harus membuktikan bahwa dia memiliki mental yang kuat, karena setelah menikah nanti pastinya akan ada banyak masalah yang dihadapi bersama-sama. Maka dari itu, kesiapan mental adalah hal yang paling mendasar untuk bisa melamar wanita.

Persiapkan Finansial

Setelah memiliki mental yang kuat, faktor finansial juga menjadi hal yang utama dalam menggelar rangkaian acara pernikahan. Tidak jarang faktor finansial juga menjadi salah satu masalah dalam rumah tangga. Maka dari itu seorang pria harus bisa mengatur keuangannya.

Kebanyakan pria akan memikirkan kemapanan terlebih dahulu karena bayang-bayang tidak bisa menafkahi keluarga pasti selalu menghantui. Jika dirasa sudah mapan dan mampu untuk menafkahi keluarga, rasanya sudah cocok untuk segera menggelar acara pernikahan.

Keyakinan Untuk Menikah

Setelah dua faktor di atas bisa ditangani, selanjutnya kamu akan dihadapkan dengan keyakinan diri untuk menikah. Sekali lagi, acara pernikahan ini bukan main-main. Kamu akan berkomitmen sehidup semati dengan pasangan yang kamu pilih. Di sini keyakinan diri kamu akan diuji. Jika sudah yakin dengan pasangan yang kamu pilih, jangan buang-buang waktu untuk melaksanakan acara pernikahan.

Kedewasaan

Persiapan terakhir untuk kamu yang ingin melamar sang pujaan hati yaitu harus memiliki kedewasaan. Kedewasaan ini akan memiliki peran penting dalam hubungan rumah tangga nanti. Dua kepala digabung menjadi satu ini bukan perkara yang mudah, pasti akan ada perbedaan pendapat dalam hal apapun. Maka dari itu, perlu kedewasaan dari kedua belah pihak agar bisa membangun rumah tangga dengan tujuan bersama.

Setelah semua persiapan sudah bisa dilalui, inilah waktu yang tepat untuk kamu dapat melamar sang pujaan hati. Pada momen ini, kamu bisa merencanakan konsep lamaran yang romantis. Ada banyak cara unik dan romantis yang bisa kamu lakukan untuk melamar sang kekasih. Namun sebelum itu, kamu harus pintar memilih waktu untuk bisa menyatakan keinginan dan niat biak hati untuk berumah tangga dengan sang kekasih.

Dilansir dari Bisnis.com, Psikolog keluarga dari Klinik Universitas Indonesia, Anna Surti Ariani mengatakan selain cara teknis dalam melakukan lamaran, perlu diperhatikan juga waktu yang tepat untuk menyampaikannya. Salah satunya bisa dengan memanfaatkan momen Hari Raya keagamaan.

Namun, yang harus menjadi perhatian utama yaitu sesuaikan waktu lamaran dengan budaya atau kebiasaan keluarga kekasih saat merayakan hari besar tersebut. Semisal jika kamu memilih waktu lamaran pada hari raya Lebaran, sebaiknya tidak dilakukan pada hari pertama karena fokus utama pada saat itu tentu akan lebih banyak kepada keluarga besar.

Atau dengan kata lain kamu bisa memilih waktu melamar yang pas ketika keluarga besar sang kekasih sedang berkumpul. Dengan begitu, kamu bisa menyatakan keseriusannya sekaligus menjadi ajang untuk berkenalan dengan keluarga besar sang kekasih.

Selain itu, dalam memilih waktu melamar yang tepat kamu harus memperhatikan beberapa kendala yang kemungkinan bisa terjadi. Sebagai contoh, rumah kekasih yang berada di luar kota sehingga tidak memungkinkan untuk kamu bisa mengajak seluruh anggota keluarga besar. Maka, lebih baik prosesi lamaran tersebut bisa kamu lakukan sendiri terlebih dahulu sebagai tahap awal untuk menunjukan keseriusannya kepada sang kekasih dan juga keluarga besarnya. Baru setelah diterima lamarannya, kamu bisa mengajak seluruh anggota keluarga dalam acara pernikahanmu.

Nah, itulah waktu yang tepat untuk bisa melamar sang pujaan hati. Yang terpenting kamu harus memiliki persiapan mental dan juga fisik untuk bisa menggelar seluruh rangkaian acara pernikahan. So, kapan kamu akan melamar sang pujaan hati?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

×

Hello!

Click one of our contacts below to chat on WhatsApp

×